会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Utang Jadi Sorotan, Dolar Melemah Usai Penurunan Peringkat Kredit AS!

Utang Jadi Sorotan, Dolar Melemah Usai Penurunan Peringkat Kredit AS

时间:2025-05-25 02:49:32 来源:quickq ios版官方 作者:百科 阅读:117次
Warta Ekonomi,quickq会员购买 Jakarta -

Dolar Amerika Serikat (AS) melemah secara luas dan menyentuh level terendah dalam lebih dari sepekan terhadap yen dan euro dalam perdagangan di Senin (19/5). Pasar dikejutkan dengan penurunan peringkat kredit pemerintah dari AS.

Dilansir dari Reuters, Selasa (20/5), dolar jatuh terhadap yen ke 144,665. Capaian tersebut merupakan yang terendah sejak 8 Mei. Sementara terhadap euro, dolar melemah 0,6% ke US$1,1232.

Utang Jadi Sorotan, Dolar Melemah Usai Penurunan Peringkat Kredit AS

Utang Jadi Sorotan, Dolar Melemah Usai Penurunan Peringkat Kredit AS

Baca Juga: Wall Street Stagnan, Investor Soroti Turunnya Peringkat Kredit Pemerintah AS

Utang Jadi Sorotan, Dolar Melemah Usai Penurunan Peringkat Kredit AS

Penurunan nilai dolar terjadi setelah adanya kejutan dari Moody’s. Lembaga pemeringkat tersebut menurunkan peringkat utang pemerintah AS dari “Aaa” menjadi “Aa1.”

Utang Jadi Sorotan, Dolar Melemah Usai Penurunan Peringkat Kredit AS

Langkah Moody’s tersebut memicu tekanan jual terhadap dolar, mengakhiri empat pekan penguatan berturut-turut yang sebelumnya didorong oleh optimisme terhadap kesepakatan dagang dan membaiknya hubungan China-AS.

"Menurut saya, ini bukan sesuatu yang mengubah permainan. Moody’s tidak menyampaikan sesuatu yang belum kita ketahui. Kita semua tahu apa yang sedang terjadi di Washington,” kata Kepala Strategi Pasar Bannockburn Global Forex, Marc Chandler.

Ia menambahkan bahwa penurunan dolar lebih didorong oleh reaksi pasar dari Asia dan Eropa. Hal ini menyusul adanya pernyataan dari Menteri Keuangan Amerika Serikat, Scott Bessent.

Bessent kembali mengingatkan bahwa ia akan memberlakukan tarif sebagaimana yang telah diancamkan bulan lalu, terhadap negara mitra dagang yang dianggap tidak bernegosiasi dengan “itikad baik”.

“Namun investor di Amerika Utara seperti saya melihat ini bukan hal besar. Beberapa justru memanfaatkan situasi ini untuk membeli dolar saat harganya lebih murah,” ujar Chandler.

Baca Juga: Pertumbuhan Kredit Melambat, Bank Mandiri Soroti Pelemahan Kredit UMKM

Adapun Presiden Federal Reserve (The Fed) New York, John Williams, menegaskan bahwa belum terlihat adanya pergeseran besar-besaran dari dolar AS. Ia menambahkan bahwa dolar tetap menjadi mata uang cadangan utama dunia.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Menikmati Bandung Jauh dari Hiruk Pikuk Kota
  • Investor Waspada! Pergerakan Saham KIJA dan KOPI Masuk Pantauan BEI
  • 巴黎美术学院有多难考?
  • FOTO: Arab Saudi Kini Punya Pop
  • Turis di Venesia Akan Bisa Cicipi Rasa Kopi dari Air Kanal
  • 2025年日本动漫大学排名
  • FOTO: Wisata Ha Long Bay Vietnam Tak Seindah Dulu
  • Lebih Lengkap dan Mudah, PGN Upgrade Aplikasi PGN Mobile untuk Rumah Tangga dan UMKM
推荐内容
  • Ternyata Ada 3 Tanaman yang Baik untuk Kesehatan Mata, Apa Saja?
  • WIKA Raih Kontrak Baru Rp15,5 Triliun hingga September 2024, Ada Proyek Baru di IKN
  • Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati
  • Saham Emiten Pengembang Properti BBSS Lepas dari Suspensi, Begini Performanya
  • BEM FT President University Gelar KLE 2025, Ajak Siswa SMA/SMK Eksplorasi Dunia Teknik
  • Tips Diet Audi Marissa, Pangkas BB hingga 8 Kg Usai Melahirkan