游客发表

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

发帖时间:2025-06-01 22:23:13

Warta Ekonomi,quickq加速器官方版 Jakarta -

Masyarakat mengeluhkan pengetesan Covid-19 di salah satu Puskesmas di DKI Jakarta. Masyarakat harus menunggu tiga hari untuk bisa dilakukan tes usap PCR, meskipun sudah memiliki gejala khas terinfeksi virus SARS CoV 2 tersebut.

Salah seorang warga Kelurahan Munjul, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Hermawan Ramadhan di Jakarta, Sabtu (30/1), mengatakan bahwa dia dan istrinya hanya dilakukan skrining dasar terkait gejala Covid-19. Ia juga berkonsultasi dengan dokter, namun tanpa dites usap PCR maupun tes cepat Covid-19.

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

Baca Juga: Masyarakat dan Pemerintah Bersama Tekan Penularan COVID-19 Lewat Protokol Kesehatan

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

Hermawan bersama istrinya datang ke Puskesmas Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pada Sabtu pagi karena merasa sudah memiliki gejala Covid-19. Dia mengatakan istrinya yang sedang hamil trimester pertama sudah mengalami anosmia atau kehilangan indra penciuman maupun indra pengecapnya, batuk kering, pilek, dan sakit tenggorokan yang dirasakan sejak beberapa hari lalu.

Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta

Namun, dokter di Puskesmas Kecamatan Cipayung menyarankan untuk kembali ke rumah dengan dibekali beberapa obat dan vitamin. Dokter memintanya untuk kembali lagi ke Puskesmas dalam waktu tiga hari untuk melakukan tes PCR apabila gejala tersebut tak kunjung membaik.

"Tidak dites Covid-19, dokter bilang kembali lagi tiga hari untuk tes usap PCR kalau gejalanya tidak membaik. Ditanya hasilnya bisa keluar kapan, dijawab sekitar tiga sampai enam hari, lama banget," kata Hermawan.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

    热门排行

    友情链接