Industri asuransi umum dan reasuransi mencatatkan pertumbuhan positif pada April 2025. Total premi yang dibukukan mencapai Rp55,84 triliun atau meningkat 5,79% secara tahunan (year-on-year/YoY), berdasarkan laporan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Asuransi umum dan reasuransi pada April 2025 mencatatkan premi sebesar Rp55,84 triliun atau naik 5,79% YoY,” ujar Ogi Prastomiyono, Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (KE PPDP) OJK, Senin (16/6/2025).

Baca Juga: Premi Asuransi Kredit Seret, Klaim Melejit! OJK Minta Perbankan Perkuat Underwriting

Kenaikan premi terbesar berasal dari lini usaha harta benda yang tumbuh 9,08% YoY, diikuti oleh lini usaha kesehatan yang melonjak 20,94% YoY.

Di sisi kinerja keuangan, sektor asuransi umum dan reasuransi juga mencatatkan peningkatan laba komprehensif secara signifikan. Hingga April 2025, total laba komprehensif mencapai Rp6,94 triliun.

Baca Juga: Asuransi Syariah Tunjukkan Tren Positif, Premi Sentuh Rp9,84 Triliun

Sementara itu, sektor reasuransi secara spesifik menunjukkan perbaikan kinerja dibandingkan awal tahun. Total premi reasuransi tercatat sebesar Rp11,23 triliun atau naik 2,64% YoY.

OJK menyatakan akan terus mendorong penguatan permodalan perusahaan reasuransi. Langkah ini bertujuan meningkatkan kapasitas dalam negeri dalam menanggung risiko asuransi yang semakin kompleks.