会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Aksesi Kerja Sama Regional RI dan Chile Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Negara!

Aksesi Kerja Sama Regional RI dan Chile Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Negara

时间:2025-05-25 02:06:58 来源:quickq ios版官方 作者:焦点 阅读:873次
Warta Ekonomi,quickq最新版本 Jakarta -

Menteri Perdagangan RI Budi Santoso dan Wakil Menteri Perdagangan Chile Claudia Sanhueza melakukan pertemuan di Jeju, Korea Selatan pada Kamis (15/5/2025).

Dalam pertemuan yang berlangsung di sela Pertemuan Para Menteri Perdagangan Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC MRT) di Korea Selatan pada 15-16 Mei 2025 itu, Indonesia dan Chile saling memberikan dukungan dalam hal aksesi ke kerja sama perdagangan regional.

Aksesi Kerja Sama Regional RI dan Chile Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Negara

Aksesi Kerja Sama Regional RI dan Chile Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Negara

Baca Juga: RI Dorong Penguatan Kerja Sama Ekonomi ASEAN-Tiongkok

Aksesi Kerja Sama Regional RI dan Chile Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Negara

Di satu sisi, Indonesia mendukung minat Chile untuk aksesi ke Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Di sisi lain, Indonesia meminta dukungan Chile agar proses aksesi Indonesia ke Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP) dapat berjalan progresif.

Aksesi Kerja Sama Regional RI dan Chile Diharapkan Tingkatkan Ekonomi Negara

“Indonesia menyambut baik dan mendukung langkah Chile untuk melakukan aksesi ke RCEP. Selain  itu, Indonesia meminta dukungan Chile dalam aksesi Indonesia ke CPTPP. Kami harap, aksesi Indonesia dan Chile ke dalam kerja sama perdagangan regional akan semakin meningkatkan perekonomian masing-masing negara dan turut berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Kawasan,” ungkap Mendag Busan pascapertemuan, dikutip dari siaran pers Kemendag, Rabu (21/5).

RCEP Joint Committee (RJC) saat ini tengah membahas Terms of Reference (TOR) of the Accession Working Group (AWG) sebagai dasar operasional proses aksesi RCEP. Pembahasan TOR tersebut ditargetkan selesai pada tahun 2025.

Sementara itu, Indonesia mulai melaksanakan tahapan aksesi ke keanggotaan CPTPP sejak 19 September 2024. Pada tanggal tersebut, Indonesia bersurat kepada Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Selandia Baru selaku Depository Country CPTPP. Surat tersebut ditanggapi dalam bentuk surat pengakuan (acknowledgement) pada 20 September 2024. 

Dalam pertemuan kali ini, Indonesia meminta dukungan penuh Chile agar Accession Working Group  dapat segera terbentuk. Sehingga, Indonesia bisa memulai proses negosiasi akses pasar, antara lain, pada perdagangan barang, jasa, investasi, dan pengadaan pemerintah.

Menurut Mendag Busan, Indonesia optimistis dapat mematuhi seluruh peraturan dalam CPTPP. Pengalaman Indonesia yang telah memiliki sejumlah perjanjian dagang progresif dengan beberapa mitra dagangnya, termasuk 9 dari 12 negara anggota CPTPP, turut memperkuat optimisme ini.

“Keanggotaan Indonesia dalam CPTPP ini dapat mendorong proses implementasi kebijakan perdagangan yang progresif, sehingga dapat meningkatkan volume perdagangan ekspor dan impor,” ungkap Mendag Busan.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:娱乐)

相关内容
  • 5 Daun untuk Mengobat Asma, Alami dan Minim Efek Samping
  • 牛津大学申请条件详解
  • Inspiratif! Dokter Yanuar Lulusan Tercepat S3 Kedokteran dengan IPK 4,00
  • 奢侈品管理专业留学哪个国家比较好?
  • Terkuak! Penyebab dari Kecelakaan Tabrakan KA di Cicalengka
  • 美国艺术动画设计专业排名TOP6
  • 5 Cara Mengatasi Kucing Diare, Jangan Buru
  • Pendaftaran LPDP 2025 Tahap 1 Dibuka Besok, Cek Persyaratan dan Cara Daftarnya
推荐内容
  • 5 Daun untuk Mengobat Asma, Alami dan Minim Efek Samping
  • Sejarah Ramen, Mi Berkuah dari Jepang yang Dicintai Banyak Orang
  • 俄罗斯设计类大学排名TOP3
  • Jerman Muak, Sebut Hanya Sanksi Inilah Kunci Menundukkan Rusia
  • Anak Terseret 'Drama' Orang Tua, Psikolog Peringatkan Dampaknya
  • Pendaftaran LPDP 2025 Tahap 1 Dibuka Besok, Cek Persyaratan dan Cara Daftarnya