Anggota DPR Penuhi Panggilan KPK, Terkait Korupsi Kemenakertrans
JAKARTA,quickq安卓官网入口 DISWAY.ID-KPK lakukan pemeriksaan terhadap Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luqman Hakim.
Luqman Hakim diperiksa sebagai saksi dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi tenaga kerja Indonesia (TKI) Kementerian Tenaga Kerja Transmigrasi (Kemenakertrans).
Luqman Hakim terlihat memenuhi panggilan KPK. Ia datang sebagai saksi kasus dugaan korupsi pengadaan sistem proteksi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Kemenakertrans.
Luqman telah rampung diperiksa sekitar pukul 15.49 WIB. Ia datang menggunakan baju batik biru, topi dan juga masker.
Ia tidak banyak bicara ketika dikonfirmasi wartawan terkait hasil pemeriksaan penyidik KPK. "Tanya penyidik aja, tadi sudah di sampaikan kepada penyidik (KPK)," kata Luqman di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu 27 September 2023.
BACA JUGA:Cak Imin Sebut Belum Temukan Orang yang Tepat untuk Tim BAJA AMIN
Selain Lukman Hakim, KPK juga mengagendakan pemeriksaan terhadap dua Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kemenakertrans Rinto Sugito dan Irwan Arifiyanto.
KPK mengimbau para saksi untuk kooperatif menghadiri pemanggilan tersebut.
Kepala Pemberitaan KPK, Ali Fikri belum menjelaskan tentang informasi apa yang akan didalami tim penyidik kepada Luqman dan dua pihak PNS Kemnaker tersebut.
Namun, Ali memastikan, keterangan para saksi dianggap penting dalam rangka proses penyidikan kasus ini.
BACA JUGA:Usai Diperiksa KPK, Cak Imin : Semua Sudah Saya Jelaskan
Terkait kasus tersebut, sebelumnya KPK telah memeriksa Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, pada awal September lalu. Cak Imin diperiksa dalam kapasitasnya sebagai saksi saat menjabat sebagai Menakertrans.
Cak Imin diduga menyetujui pengadaan sistem alat proteksi TKI di Kemenakertrans pada 2012. Informasi dari internal, KPK juga telah mendalami peran pihak-pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka.
- 1
- 2
- »
下一篇:Perawat RI Bersaing di Kancah Global, Penting Punya Sertifikasi Keahlian dan Kemampuan Bahasa
相关文章:
- Budiman Sudjatmiko Sebut Prabowo Bakal Bangun 10 Kota Penunjang IKN Seperti Metaverse
- PP 28 Tahun 2024 Jamin Pengendalian Tembakau dan Zat Adiktif, Ini Kata Kak Seto
- Pejabat Thailand Sindir Korea Selatan Tak Punya Daya Tarik Wisata
- Sandiaga Ucapkan Bela Sungkawa Terkait Pembunuhan Pulomas
- Buron, Pendiri Robot Trading Viral Blast Terdeteksi karena Overstay di Thailand
- Jokowi Kenakan Baju Adat Banjar, Bermakna Kekuasaan hingga Kebaikan
- Kapan Gempa Megathrust Melanda Indonesia? Ini Kata BMKG
- Nekat Nikah Lagi, Mantan Bupati Lombok Tengah Suhaili Dipolisikan Istri
- Gerindra Percaya Diri, Prabowo Tak Perlu Persiapan Khusus di Debat Ketiga Capres
- Paspor Terjebak di Brankas Hotel, Turis Ini Nyaris Ketinggalan Pesawat
相关推荐:
- Roy Suryo Juga Dilaporkan Oleh Cyber Indonesia Terkait Tudingan Gibran Pakai 3 Mikrofon
- Menyoal Bullying di Kedokteran: Mengapa Senioritas Masih Langgeng?
- Orang dengan Kondisi Ini Tak Disarankan Makan Udang
- Waspada! Banyak Beredar Nomor dan Akun Palsu, BRI Himbau Nasabah Kenali Akun dan Kontak Resmi
- Bareskrim Polri Ungkap Kasus TPPO Modus Program Magang ke Jepang
- Sudah Ada Lokasi, Warga Sunter Minta Agus Bangun Pasar Tradisional
- Cerita Bung Hatta Tertib Table Manner, Makan Rendang Pakai Garpu
- FOTO: Sea Organ, Pantai yang Bisa Bersenandung di Kroasia
- Begini Nasib Program Kartu Indonesia Sehat Jika Prabowo Terpilih Jadi Presiden
- Besok, 15 Tersangka Kasus Pungli Rutan Akan Jalani Sidang Perdana di Pengadilan Tipikor!
- Alasan Jam Acara Puncak Kampanye Akbar Dipercepat, Prabowo: Simpatisan Datang Lebih Cepat
- Alasan Pelaku Pukul Kru Laurendra Hutagalung: Kesal Karena Ditantang
- 2 Sosok Panelis Debat Capres
- Diidap Joe Biden, Ini Gejala Kanker Prostat yang Wajib Diwaspadai
- Karyawan dan Bos Jombingo Diperiksa, Tersangka Ditetapkan Kepolisian
- Bawaslu Bakal Kaji Unsur Pelanggaran Mayor Teddy Saat Debat Capres Pertama Pemilu 2024
- Sebut Rp613 T Uang Masyarakat Raib karena 'Kuota Hangus', IAW: Ini Kejahatan Ekonomi Sistemik!
- Buntut Terima Pendaftaran Gibran Rakabuming Raka, Anggota KPU Terancam Dugaan Pelanggaran Kode Etik
- Besok Pembacaan Putusan, Ini 7 Gugatan Uji Materil Usia Capres
- Alex Tirta Bakal Diperiksa Ditkrimsus PMJ, Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK